Survei LKPI, Elektabilitas Herman Deru-Cik Ujang Capai 73 Persen di Pilgub Sumsel 2024

Survei LKPI, Elektabilitas Herman Deru-Cik Ujang Capai 73 Persen di Pilgub Sumsel 2024

Menjelang Pilkada Sumatera Selatan (Sumsel) 2024, survei elektabilitas pasangan calon (paslon) Herman Deru-Cik Ujang makin melejit.

Bahkan angka elektabilitas Herman Deru-Cik Ujang (HDCU) juga sulit disaingi oleh lawannya yakni Mawardi Yahya-Anita Noeringhati (MATAHATI) dan Eddy Santana Putra – Riezky Aprilia (E-RA).

Seperti diketahui, duet mantan bupati OKU Timur dan Lahat tersebut masih tetap bertengger memimpin dalam tataran elektabilitas bahkan jauh meninggalkan dua paslon lainnya.

Keunggulan HDCU dalam menarik elektoral pemilih dengan jarak elektabilitas yang jauh dari dua rivalnya membuktikan bahwa Paslon HDCU diyakini masyarakat OKI bisa melanjutkan pembangunan yang lebih baik dan berkesinambungan di periode yang akan datang.

Lembaga Kajian Publik Independen ( LKPI) memotret survei yang digelar di kabupaten OKI dengan 800 responden bulan September awal teranyar didapatkan data dukungan yang fantastis.

Data yang dibangkitkan besar karena kami ingin melihat zoom elektabilitas yang lebih akurat. Pada simulasi specimen contoh surat suara Paslon, elektabilitas HDCU (73 persen), MataHati (15 persen) dan E-RA (2 persen) dan massa yang belum menentukan pilihan (13 persen).

“Secara statistik, jarak elektabilitas HDCU sudah melebar dari dua Paslon lainnya. Dalam hal ini, dikatagorikan HDCU Unggul signifikan,” ungkap Direktur eksekutif Lembaga Kajian Publik Independen ( LKPI) Arianto, ST, MT, M.IKOM, POL di sela-sela paparan survei, Sabtu (14/9/2024).

Dalam uji simulasi specimen kertas surat suara, tarikan elektoral HDCU yang kuat mengindikasikan pemilih sudah mengerucut pilihannya pada HDCU.

Tingkat keyakinan pemilih yang sebelumnya masih banyak belum menentukan pilihan ternyata sudah mulai mencair dan mengerucut pada pilihan ke HDCU.

Sementara Paslon MataHati dan E-RA ada kenaikan elektabilitas tetapi tarikannya tidak besar. Dalam magnet tarikan elektabilitas, lanjut mantan peneliti LSI ini, tentunya kedepan  potensi elektabilitas HDCU di kabupaten OKI akan semakin kuat dan mantab.

Pemilih HDCU yang tidak akan mengubah pilihannya ( massive) juga besar. Tentunya  dengan berbekal kuatnya magnet elektoral HDCU ini akan dijadikan kabupaten OKI basis bagi HDCU.

“Faktor ketokohan atau figur Herman Deru dalam menarik elektoral pemilih sangat dominan. Figur HDCU yang perhatian pada rakyat dan sudah ada bukti hasil kerja nyata merupakan alasan kuat pemilih menjatuhkan pilihannya pada Herman Deru. Dua alasan pemilih ini yang menyebabkan magnet yang luar biasa  bagi pemilih dalam menarik elektoral Paslon HDCI,” pungkas lulusan terbaik ilmu komuni politik ini.

Sumber: Tribunnews

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *